Musi Rawas-Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) kembali terjadi di Jalan Lintas Sekayu-lubuklinggau, tepatnya Dusun 1 Desa Suro Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas(Mura) Sumatera Selatan (Sumsel). Kamis, (6/6/24)
Kecelakaan tersebut melibatkan antara sepeda motor yang dikendarai 2 ibu-ibu warga Desa Suro dan kendaraan roda empat jenis Fuso.
Dalam peristiwa tersebut, satu korban tewas di tempat, dengan luka di bagian kepala.
Bahkan, isi kepala korban juga terburai keluar dan berserakan di jalan. Kemudian 1 korban patah kaki.
Sekretaris Desa (Sekdes) Suro, Edi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
"Benar, kejadiannya pagi tadi sekira pukul 09.15 Wib," kata Edi dilansir dari laman Sripoku.com, Kamis (06/06/2024).
Dikatakan Edi, korbannya adalah ibu-ibu warga Desa Suro, yakni Homsiah berusia sekitar 53 tahun dan Nur Hayati yang berusia sekitar 46 tahun.
"Untuk korban meninggal adalah Homsiah sedangkan Nur Hayati hanya mengalami luka patah kaki sebelah kiri," ucapnya.
Sedangkan korban Homsiah lanjut Edi, meninggal karena luka yang dialaminya, yakni dibagian kepala. Dimana, kepala korban terlindas ban Fuso, hingga hancur.
"Ngeri lukanya, isi kepalanya keluar, karena terlindas ban mobil Fuso," ungkapnya.
Edi mengaku tak mengetahui secara jelas kronologis kejadiannya.
Hanya saja, berdasarkan informasi dari warga, kejadian bermula saat sepeda motor yang dikendarai oleh Nur Hayati dan berboncengan dengan korban Homsiah melaju dari arah Suro menuju ke Muara Kelingi.
Kemudian, dari arah belakang, melaju kendaraan roda empat jenis Fuso. Kemudian, ketika sampai di tempat kejadian perkara (TKP), motor korban terserempet mobil fosu tersebut.
"Dari cerita warga, korban itu mau beli gas ke warung, kemudian diserempet mobil fosu, hingga akhirnya terjadi kecelakaan maut itu," ungkapnya.
Ditambahkan Edi, setelah kejadian, sopir mobil Fuso tersebut langsung melarikan diri dan meninggal kendaraannya di TKP.
"Sopirnya kabur, kalau mobilnya ditinggalkan di TKP kejadian," jelasnya
Lebih lanjut Edi menjelaskan, saat ini korban meninggal dunia sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr.Sobirin. Sedangkan korban patah kaki di bawa ke Puskesmas.
"Korban tewas yakni Homsiah dibawa ke RSUD dr.Sobirin dan korban patah kaki, yakni Nur Hayati dibawa ke Puskesmas," tutupnya.
Sementara itu, Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek Muara Beliti, Iptu Subardi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
"Benar, saat ini anggota masih di TKP," singkatnya.
Sumber: Sripoku.com